[Book Review] Beta Testing – Mooseboo

"You know, dalam hubungan kita harus naik level, sama dengan bermain game. Jika kita hanya bermain di dalam misi yang sama, grinding and farming all the way, in one moment you will get sick of it, right? 
"That's why we need to level up."
Beta Testing - Mooseboo
Background photo by freepik | Edited by me
Pangeran Handaru atau lebih biasa dipanggil Pange, bekerja di NCVision—sebuah Game Developer di Indonesia. Ia bertugas sebagai game tester—penguji sebuah game, dan dituntut untuk memahami dan menemukan kekurangan-kekurangan dalam sebuah game sebelum dilempar ke pasaran. Namun, meskipun memahami berbagai macam game tidak serta merta membuatnya mengerti dirinya sendiri dan memahami apa yang sebenarnya dia inginkan.

Bertahun-tahun Pange terjebak hubungan TTN (Teman Tapi Ngarep) dengan Mika, teman sekantor sekaligus sahabatnya sejak kuliah. Sifat Pange yang kurang peka dan tidak pernah tegas, membuat hubungan keduanya yang sangat dekat selalu diam di tempat. 

Perkenalan Pange dengan Magda—pegawai perpustakaan sebelah gedung kantornya—yang mempertanyakan pekerjaan Pange hanyalah sebuah teknologi tanpa substansi, membuatnya mulai berubah. Apalagi mengetahui Mika tiba-tiba mulai menjalin hubungan dengan Rayyan—game designer NCVision yang selama ini seperti musuh bebuyutannya—menjadikan Pange mau tidak mau mulai mempertanyakan kehidupannya. Tidak hanya soal cinta, tetapi juga pekerjaan. 
"Karena buat cewek, cowok yang punya planning seenggaknya satu langkah di depan ketimbang yang hanya berlari di satu tempat."


Baca juga:
Beta Testing merupakan buku pertama dari bagian Job Series yang dikeluarkan oleh Penerbit Elex Media Komputindo yang sebelumnya juga pernah diterbitkan melalui wattpad. Total ada tiga buku dari rangkaian Job Series ini, dan masing-masing bisa dibaca terpisah dan tidak berurutan karena ceritanya tidak saling terkait. 

Bisa diketahui dari judulnya, Beta Testing bercerita tentang pekerjaan seorang game tester. Sebagai seorang game tester, Pange dituntut untuk disiplin dan fokus selama memainkan dan menguji game-nya. Karena sebagai game tester, dia harus berperan sebagai konsumen sekaligus sebagai staf quality control bagi game yang sedang dikembangkan perusahaan. Selama ini kebanyakan orang berpikir, pasti menyenangkan jika bekerja sebagai game tester—main game tapi dibayar. Tapi melalui Pange, aku jadi tahu beban kerja seperti apa yang ditanggung oleh seorang game tester—jam kerja tidak tetap (apalagi jika dekat dateline), harus jaga kondisi mata dan tubuh, dan sebagainya. 

Selain bercerita tentang game tester, buku Beta Testing ini juga sedikit mengangkat cerita tentang profesi seorang pustakawati. Dua profesi yang bertolak belakang, tapi ternyata punya banyak hal yang menarik ketika dipasangkan. 

Dari ketiga buku Job Series, cerita di Beta Testing ini merupakan favoritku. Alurnya sangat smooth, jadi bikin lupa waktu saat membacanya. Penggunaan sudut pandang orang ketiga, membuatku sebagai pembaca jadi lebih bisa memahami karakter para tokoh di dalamnya. 

Awalnya kupikir konflik di dalam buku Beta Testing ini akan sederhana, tapi ternyata adanya konflik yang terjadi antara Pange-Magda cukup bikin aku terkejut dan tidak menyangkanya. Rasanya begitu nyesek saat mengetahuinya. Meski demikian, cerita di awal-awal Beta Testing ini lumayan bikin aku senyum-senyum dan ngikik saat membacanya karena humor-humor yang begitu pintar diselipkan oleh penulis. 

Para tokoh karakter di dalamnya terasa hidup, menarik dan memiliki peran masing-masing yang pas. Salah satu tokoh favoritku di buku ini adalah Brian, seorang bule nyasar sekaligus CEO di kantor Pange yang selalu sukses bikin aku ngikik dengan tingkah laku dan bahasa ajaib yang digunakannya. 

Membaca Beta Testing ini rasanya seperti nano-nano, karena bikin senyum-senyum, ketawa sendiri dan juga sedih. Bagi pecinta novel romance, buku ini wajib banget dibaca. Karena konfliknya terasa nyata—dan bisa terjadi sama siapa saja, pembaca jadi lebih mudah terhanyut dalam cerita Pange ini.
"... cinta itu kayak game. Afeksi dan profesi." 
"Cinta cuma bakal jadi afeksi kalau sekedar ngikutin kata hati. Makanya sering kali muncul istilah toxic relationship atau secret admirer. Tapi kalau cinta udah kenal yang namanya komitmen, secara enggak langsung akan ada status di dalamnya, seperti profesi. ..." 
×××

Judul : Beta Testing (Job Series #1) 
Penulis : Mooseboo 
Penyunting : M. L. Anindya Larasati
Desain Sampul : Sarah Aghnia 
Penerbit : Elex Media Komputindo
Terbit : 14 Oktober 2019 (Cetakan I) 
Penulis Tebal : 352 hlm. 

Posting Komentar

Hai, terimakasih telah berkunjung. Silakan berkomentar yang sopan.