Top 10 Books of 2019

Buku kan bukan hanya terdiri dari kata-kata atau gambar di atas kertas belaka, melainkan juga semua yang aku bayangkan saat membacanya.
(The Magic Library - Jostein Gaarder)
Background image by Pinterest 


Assalamualaikum readers... Bagaimana kabar hari ini? Adakah sesuatu yang spesial terjadi mendekati malam pergantian tahun?

Di tahun 2019 ini aku cukup banyak menemukan buku bagus dan beberapa di antaranya bikin takjub, atau justru misuh-misuh karena saking kerennya. Dan kali ini aku ingin kasih tahu 10 buku terbaik yang telah aku baca sepanjang tahun 2019.

Top 10 Books of 2019 


1. The Good Son - Jeong You Jeong
Berada dalam benak seseorang yang tidak sadar bahwa dirinya adalah seorang psikopat (apalagi psikopat predator) merupakan sesuatu yang berbahaya.

2. Pretty Girls - Karin Slaughter
Novel yang sempat bikin misuh-misuh sampai beberapa hari. Bahkan sampai curhat sama temen dan saudara, (padahal biasanya nggak pernah sekalipun ngobrol tentang buku yang sedang dibaca) karena plot twist yang kurang ajar dan biar nggak gila sendiri!  

3. Frankly in Love - David Yoon
Sebuah novel remaja romantis yang merupakan debut dari suami Nicola Yoon dengan cerita yang manis, ringan, lucu dan kocak. Awalnya pura-pura pacaran, lalu jadi suka beneran. Tapi, apakah sesederhana itu? Sebuah novel dengan tema rasisme yang dibalut dengan percakapan ringan dan lucu.

4. Aroma Karsa - Dee Lestari
Sebuah novel epik yang padat dan menggugah. Dengan riset yang luar biasa sampai sulit dibedakan mana yang fiksi dan mana yang bukan.

5. Confessions - Minato Kanae
Seorang guru yang ingin balas dendam pada murid yang telah membunuh anaknya! Novel yang butuh kesehatan jiwa dan pikiran yang tinggi saat membacanya, agar tidak ikutan gila setelah menyelesaikannya.


6. Absolute Justice - Akiyoshi Rikako
Salah satu novel terbaik Akiyoshi Rikako yang membuat pembacanya jadi mempertanyakan apa arti sebenarnya dari kebenaran mutlak. Baca review-nya di sini.

7. The Woman in The Window - A.J. Finn
Novel yang terkesan biasa saja di awal. Lalu diajak untuk mempertanyakan kewarasan si tokoh utama. Dan akhirnya dibawa ngos-ngosan di 50 halaman terakhir. Baca review-nya di sini.

8. The Poppy War - R.F. Kuang
Novel fantasi terbaik yang aku baca tahun ini. Ceritanya bikin kecanduan, dan memaksa untuk segera dituntaskan!

9. 3 (Tiga) - Alicia Lidwina
Meski baca ulang, tapi novel ini tetap terasa aroma suram dan kesedihannya. Banyak kutipan bagus di dalamnya. 

10. Mencari Simetri - Annisa Ihsani
Novel yang banyak dari pembacanya yang bilang kalau tokoh April di dalamnya itu  'aku banget', karena karakternya yang terasa dekat dengan kita. Banyak kutipan menarik juga di dalamnya. Baca review-nya di sini.

(Bonus) The Silent Patient - Alex Michaelides 
Buku yang dibaca ngebut karena langganan Gramedia Digital yang mau habis. Sebuah novel misteri thriller yang luar biasa bikin tercengang. Menyadarkan pembaca jika seorang terapis ternyata hidupnya sangat berat. 

Yup, itulah 10 buku terbaik dan berkesan yang aku baca di tahun 2019. Kamu sendiri, buku terbaik apa yang kamu baca sepanjang tahun ini?

2 komentar

Hai, terimakasih telah berkunjung. Silakan berkomentar yang sopan.
  1. Dari 10 buku diatas, saya cuma pernah membaca 3-nya Alicia Lidwina saja, hihihi. Setuju, bagus bukunya, banyak kutipan indah di dalamnya.

    Saya baru membaca dua buku Akiyoshi Rikako, yang Absolute Justice masih jadi wishlist, huhu, semoga bisa berjodoh dengan semua bukunya.

    BalasHapus
    Balasan
    1. aamin. semoga tahun ini bisa baca buku-buku sensei yang lain! 😍

      Hapus