[Review] "Cinderella Addiction": Ketika Harapan Berubah Menjadi Kegelapan

Posting Komentar
"Aku hanya ingin bahagia..." 

Beli buku Cinderella Addiction di

Siapa sangka dongeng klasik Cinderella bisa begitu kelam? Akiyoshi Rikako, penulis novel misteri Jepang, berhasil menghadirkan interpretasi yang sangat berbeda dari kisah Cinderella dalam novel Cinderella Addiction.

Sinopsis

Fuukura Sakura, seorang putri sulung yang bekerja keras demi keluarganya. Dari pagi hingga petang, Sakura bekerja di lembaga perlindungan anak. Dan ketika pulang, ia masih harus mengurus rumah sendirian. Karena kakek, ayah dan adiknya yang tinggal serumah dengannya selalu cuek dengan keadaan di rumah. 

Dengan kemalangan yang bertubi-tubi, mulai dari rumah yang kebakaran hingga kehilangan pekerjaan, wajar jika Sakura punya mimpi yang sederhana, bisa hidup bahagia seperti Cinderella yang diselamatkan oleh pangeran agar ia tidak terus-terusan menjadi upik abu di rumahnya.

Lalu, sebuah keajaiban terjadi! Seperti dongeng Cinderella, Sakura pun akhirnya bertemu dengan pangerannya. Sakura bertemu dengan Izumisawa Kota, seorang duda anak satu, karena kejadian yang tak terduga. Kota yang belum lama ditinggal istrinya yang meninggal pun jatuh hati pada Sakura.

Tak perlu waktu lama, Sakura dan Kota pun memutuskan untuk segera menikah. Terlebih Kaori, putri Kota, juga setuju Sakura menjadi ibu barunya. Dan akhirnya, Sakura pun hidup bahagia selamanya.

Tetapi benarkah berakhir demikian? 

"Sejak bertemu dengan orang ini, segalanya berjalan dengan baik.
Dia menyelamatkanku. Bagai pangeran—"

Ulasan

Cerita ini dibuka oleh sebuah potongan berita kasus pembunuhan massal di sebuah SD yang mungkin pada awalnya bikin bingung sekaligus penasaran bagi pembaca. 

Meski setelah itu, hampir sampai separuh buku, cerita menjadi agak sedikit membosankan. Karena cerita dinarasikan melalui sudut pandang Sakura saja, yang merasa dirinya menjadi orang paling tidak beruntung di dunia. 

Tetapi, menjelang separuh akhir cerita, cuma bisa tercengang, ketawa awkward, dan akhirnya membatin, 'Edan!'

Karakter yang Gila

Cinderella Addiction ini diceritakan melalui tiga karakter utama secara bergantian yaitu Sakura, Kota dan Kaori.

Melalui sudut pandang Sakura, pembaca akan diajak menyelami alasan kenapa dia begitu terobsesi dengan kisah Ciderella. Secara singkat, karena harus bekerja keras menanggung beban keluarga, Sakura pun jadi mendambakan kehidupan Cinderella yang berubah drastis berkat kehadiran seorang pangeran yang kaya dan tampan.

Kota sendiri merupakan seorang dokter sukses yang berumur 40an yang telah kehilangan istrinya. Meski kaya dan tampan sesuai dengan sosok pangeran yang diimpikan Sakura, namun ternyata dia punya rahasia yang gelap.

Jika pada bagian Sakura dan Kota ditulis menggunakan sudut pandang orang ketiga, pada bagian Kaori ditulis menggunakan sudut pandang orang pertama. Bagian Kaori ini ditulis dengan gaya penyampaian khas anak-anak umur 8 tahun. Meski begitu, jadi makin ngeri juga mengetahui isi pemikiran seorang anak kelas 2 SD yang telah kehilangan ibu kandung dan akhirnya memiliki ibu tiri. 

Bisa dibilang, hampir semua karakter utama di Cinderella Addiction ini memiliki sisi gelap dan sakit semua. Terlebih hampir semua karakter utama mengalami mentally victim dengan porsi berbeda. Mereka merasa, jika mereka adalah korban atas segala sesuatu yang menimpa mereka.

Namun, bukankah itu yang dinamakan "keluarga"? Mengatakan apa yang ingin dikatakan tanpa sungkan, bercekcok dengan sepenuh hati. Mungkin bisa dikatakan bahwa keluarga yang selama ini bersifat sementara dan penuh rasa sungkan telah lahir kembali menjadi sosok keluarga yang sesungguhnya.

Alur Cepat dengan Plot Twist Edan

Walaupun pada awalnya narasi di Cinderella Addiction ini sedikit membosankan, alurnya sendiri bisa dibilang cukup cepat. Setiap adegan berlalu dengan sangat cepat, seolah tidak memberi kesempatan bagi pembaca untuk memproses apa yang sedang terjadi. 

Dan tau-tau, duaaaarrrr!!! cuma bisa melongo dengan ending-nya yang terbilang edan! 

Aku sama sekali tidak menyangka jika ending-nya bisa bikin geleng-geleng kepala. Aku juga sama sekali tidak bisa menduga kalau para karakter utama akan bertindak sejauh itu.

"Kalau kita berjuang, pada akhirnya kita akan mendapatkan balasan. Itu yang aku suka."

Bacaan Wajib Bagi Penggemar Akiyoshi-sensei

Secara keseluruhan, aku pribadi cukup menikmati buku ini dari awal hingga akhir. Adegan-adegan tak terduga yang Akiyoshi-sensei suguhkan, benar-benar bisa bikin melongo. 

Meski mungkin sensasi membaca Cinderella Addiction ini mirip-mirip Holy Mother, tetapi plot twist Holy Mother tetap masihlah juara satu bagiku.

Bagi penggemar karya Akiyoshi Rikako, Cinderella Addiction ini sangat direkomendasikan  untuk dibaca!

Identitas Buku

  • Judul : Cinderella Addiction 
  • Judul Asli 哀愁しんでれら もう一人のシンデレラ
  • Penulis : Akiyoshi Rikako
  • Penerbit : Haru
  • Terbit : Juli 2022
  • Tebal : 264 hlm.

Related Posts

Posting Komentar